Kamis, 31 Mei 2018

Kontrasepsi Mantap



Ikut Kontap Pasti Mantap
Setiap peserta kontap harus memenuhi 3 syarat, yaitu: Sukarela, Bahagia dan Kesehatan.

Sukarela berarti setiap calon peserta kontap narus secara sukarela menerima pelayanan kontap; artinya secara sadar dan dengan kemauan sendiri memilih kontap sebagai cara kontrasepsi.

Setiap calon peserta kontap harus memenuhi syara Bahagia, artinya calon peserta tersebut dalam perkawinan yang sah dan harmonis dan telah dianugerahi sekurang - kurangnya 2 orang anak yang sehat rohani dan jasmani. Bila hanya mempunyai 2 orang anak, maka anak yang terkecil  oaling sedikit umur sekitar tahun. umur istri paling muda sekitar 25 tahun.

Calon peserta kontap harus memenuhi syarat Kesehatan; artinya tidak ditemukan adanya hambatan atau kontraindikasi untuk menjalani kontap. Oleh karena itu setiap calon peserta harus diperiksa terlebih dahulu kesehatannya oleh dokter, sehingga diketahui apakah cukup sehat untuk dikontap atau tidak.

Selain itu juga setiap calon peserta kontap harus mengikuti konseling (bimbingan tatap muka) dan menandatangani formulir persetujuan tindakan medik .

Besarnya Proporsi Penduduk di Indonesia



BESARNYA PROPORSI PENDUDUK 
Usia produktif (15-60tahun) dan penduduk usia muda (10-24tahun) sampai dengan sekitar tahun 2030

Kondisi ini berdampak pada menurunnya angka ketergantungan (dependency ratio) yang disebut sebaga bonus demografi dan sangat berdampak positif pada  pembangunan ekonomi dan sosial. Bonus demografi terbaik akan terjadi pada sekitar. tahun 2020-2030 dimana pada waktu itu Indonesia mengalami window of opportunity  yaitu masa dimana dependency ratio berada pada posisi sangat rendah. Setelah tahun 2030 dependency ratio akan kembali meningkat. Indonesia harus melakukan investasi  secara efektf dan efisien dalam SDM terutama kelompok usia muda jika tidak ingin kesempatan ini menjadi bencana semata. 

Coba kamu pikirkan, pada tahun 2030 kita akan memiliki banyak generasi usia poroduktif yang berpotensi besar membangun bangsa baik dalam aspek pendidikan,. ekonomi, sosial, dan poltik. Apabila generasi muda in dibekali dengan pengetahuan. yang memadai serta memiliki kompetensi yang luar biasa di bidangnya, tentu saja pada tahun 2030 Indonesia akan mengalami kemajuan yang besar di segala bidang. Sayangnya, potensi (window of opportunity) tersebut tidak dapat terealisasi jika kualitas yang dimiliki oleh penduduk kelompok usia produktif tersebut tidak memadai. potensi tersebut justru dapat menjadi bencana. Setelan tahun 2030, Indonesia kemudian akan menghadapi peningkatan pesat pada kelompok penduduk  usia lanjut  65+). 

Investasi yang efektif, efisien dan berkualitas di bidang kesehatan termasuk kesehatan reproduksi, pendidikan, dan latihan untuk penduduk usia muda (10-24 tahun) adalah keharusan. Kesehatan kelompok generasi muda terutama terkait dengan perilaku berisiko (perlaku seksual berisiko, merokok, alkohol dan obat- batan terlarang) sangat memprihatinkan. Jadi apabila kamu adalah orang yang siap sukses dan membangun Indonesia di tahun 2030, kamu harus mengembangkan talenta, bakat, dan minatmu sejak hari ini.